WHAT'S NEW
POSTINGAN SELANJUTNYA: MENERAPKAN DIAGRAM TERNER AN-CPX-OPX UNTUK IDENTIFIKASI BATUAN BASA

TRIKLIN: KELAS PINAKOIDAL


A.Bentuk

©️ webmineral

B.Sistem Kristal: Triklin
C.Ordo: 1 1 1


1
2
3
4
5
6
m
i






X

D.Simbol Internasional (SI): 

Kelas Pinakoidal hanya memiliki sumbu lipat 1, memiliki invers dan tidak memiliki mirror.
 
Invers pada kristal tersebut diperlihatkan oleh bidang-bidang yang memiliki warna yang sama, dimana bidang yang satu merupakan invers dari bidang lainnya.

E.Gambaran Proses Proyeksi Stereografi pada Bola



F.Proyeksi Stereografi


Gambaran proyeksi diatas dibuat dengan cara membuat lingkaran putus-putus, karena tidak memiliki mirror maka lingkaran dibiarkan putus-putus, selanjutnya buat sumbu lipat yang ada yaitu 1 dengan menggambarkan titik pada pusat lingkaran yang digaris miring karena memiliki invers, gambarkan titik pada sebarang titik (dalam hal ini saya memilih menggambarkannya diarah NE jika top blog adalah arah N), karena SI berupa  maka rotasikan titik sebesar 360° searah jarum jam kemudian diinverskan sehingga posisi titik menjadi bersebrangan artinya titik yang menggambarkan hemisfer atas setelah diinverskan akan berada di hemisfer bawah (pada proyeksi stereografi digambarkan lingkaran kosong). 

Pekerjaan belum selesai karena titik tersebut belum kembali ke posisi semula, maka daripada itu titik yang berada di hemisfer bawah dirotasikan kembali sebesar 360° searah jarum jam kemudian diinverskan sehingga posisi titik kembali ke posisi semula. Karena sudah kembali ke posisi semula maka penggambaran proyeksi stereografi telah selesai.

G.Contoh Mineral

Kyanite (Al2SiO5)
©️ Isaias Casanova / IC Minerals

Oligoclase ((Na, Ca)(Si, Al)4O8)
©️ John Betts / Fine Minerals

0 comments:

Post a Comment